Senin, 18 Januari 2016

Pengertian Renang

Pengertian renang - Renang merupakan salah satu gerakan yang dilakukan di dalam air yang dapat dilakukan oleh manusia dan hewan. Umumnya hewan berenang untuk beberapa tujuan seperti mencari mangsa, mendinginkan suhu tubuh, berpindah dari satu tempat ke tempat lainnya. Sedangkan manusia menjadikan renang sebagai sarana olahraga, rekreasi, ataupun mencari ikan, mutiara atau hewan air lainnya. Manusia dan hewan dapat berenang di sungai, danau, laut dan kolam renang. Berenang dapat dilakukan oleh siapa saja dari berbagai usia dan kalangan masyarakat.

Olahraga renang untuk perlombaan atau rekreasi dilakukan di kolam renang. Berenang merupakan olahraga yang sangat baik bagi kesehatan tubuh karena hampir semua otot dan persendian bergerak ketika berenang. Olahraga renang dapat dilakukan oleh siapa saja baik putra maupun putri.

Sarana dan prasarana renang

Berenang membutuhkan beberapa sarana dan prasarana, hal ini untuk menghindari resiko cedera ataupun tenggelam ketika berada di dalam air. berikut beberapa sarana dan prasarana yang diperlukan untuk berenang :
a. Pakaian renang
pakaian renang wajib digunakan oleh atlet-atlet renang yang akan mengikuti kompetisi renang. Pakaian renang juga digunakan ketika berlatih renang
b. Papan pelampung
papan peampung berguna untuk berlatih meluncur dan mengapung di atas air anda yang sedang berlatih renang. Jika anda sudah mahir berenang papan pelampung sudah tidak diperlukan lagi. 
c. Alat bantu bernapas
Alat bantu pernapasan digunakan oleh orang yang baru
belajar berenang dan penyelam.
d. Bagian dalam ban mobil bekas
Ban berguna untuk belajar mengambang dan terapung ketika berada di dalam air.
e. Kacamata renang 
Kacamata renang digunakan agar mata tidak terkena air ketika berenag
f. Pelampung kaki dan sepatu katak
Pelampung kaki dan sepatu katak biasa digunakan untuk menyelam.

Macam-macam gaya dalam renang

Ada empat macam gaya renang yang biasa digunakan ketika berenang. Empat gaya renang ini juga sudah diperlombakan baik perlombaan baik tingkat nasional maupun perlombaan tingkat internasional.
Macam-macam gaya renang : 
1. Gaya dada atau gaya katak 
2. Gaya bebas
3. Gaya punggung
4. Gaya kupu-kupu.

Teknik dasar gerakan renang
kemampuan dan teknik dasar gerakan yang harus dikuasai oleh seorang perenang adalah :
a. Teknik pengambilan napas
b. Teknik menyelam
c. Teknik mengapung
d. Teknik meluncur
e. Teknik gerakan kaki
f. Teknik gerakan lengan dan tangan
g. Teknik koordinasi atau gabungan antara gerakan kaki, gerakan lengan, dan bernapas
h. Latihan meloncat.

Kolam renang
Kolam renang adalah kolam yang diisi dengan air dengan kedalaman tertentu. Ukuran kolam renang untuk perlombaan sebagai berikut:
a. Panjang kolam renang : 50 meter
b. Lebar kolam renang : 21 meter
c. Kedalaman: 1,8 meter di seluruh bagian kolam 
d. Jumlah lintasan: 8 lintasan
e. Lebar jalur atau lintasan: 2,5 meter
masing-masing lintasan dipisahkan dengan ruang sebesar 50 cm dan tali lintasan. 
Demikianlah sekilas tentang pengertian berenang, semoga bermanfaat.

sumber : http://www.informasi-pendidikan.com/2015/03/pengertian-olahraga-renang.html?m=1

Carama Melakukan Gerakan Meroda

Cara Melakukan Gerakan Meroda Pada Senam Lantai. Gerakan meroda merupakan sebuah gerakan dasar dalam olahraga senam yang mana sering kali kita jumpai ketika masih duduk dibangku SMP maupun SMA, Gerakan meroda senam lantai ini sebenarnya cukup simpel dan mudah asal dilakukan dengan benar.

Gerakan meroda ini salah satu dari gerakan senam lantai yang paling dasar diantaragerakan senam lantai yang lain, karena jika kita amati dengan seksama gerakan senam lantai banyak sekali, itupun bisa di rangkai menjadi variasi dan kombinasi yang sangat indah gerakannya, tetapi tidak banyak dari kalian yang mampu melakukannya.

Memang dalam senam lantai membutuhkan tingkat kelenturan tubuh yang tinggi serta memiliki daya tahan otot yang lebih, maka dari itu untuk menambah pengetahuan anda dalam belajar senam lantai, kali ini volimaniak akan mencoba berbagi kepada anda semuanya mengenai gerakan meroda pada senam lantai. ok deh mari kita pahami satu-satu dari inti meroda ini;

Senam Lantai Meroda


Untuk mempermudah anda semuanya, saya akan jelaskan secara rinci termasuk dari pengertian, cara melakukan meroda dengan benar, serta cara memberikan pertolongan meroda, baiklah langsung saja mari kita lanjutkan;

Pengertian Meroda


Apa sih pengertian meroda itu? hem cukup simpel sebenarnya kok, jika anda tahu roda berputar ya kurang lebihnya seperti itu, karena memang gerakan meroda ini merupakan suatu gerakan memutarkan badan kesamping dengan tumpuan kedua tangan, olahraga ini cukup digemari oleh anak SD juga lo, karena malah dari mereka yang masih kecil masih lentur pinter sekali melakukannya, adapun cara melakukan gerakan meroda bisa anda lihat lebih lanjut berikut rincian cara melakukannya;

Cara Melakukan Meroda


Untuk latihannya anda bisa mengikuti beberapa cara berikut ini;
  • Berdiri sikap menyamping arah gerakan, kedua kaki dibuka sedikit lebar, kedua  tangan lurus ke atas serong ke samping (menyerupai huruf "V") dan pandangan ke depan.
  • Jatuhkan badan ke samping kiri, letakan telapak tangan kiri ke samping kiri, kemudian kaki kanan diangkat lurus ke atas. Setelah itu disusul dengan meletakan tangan kanan di samping tangan kiri.
  • Letakan kaki kanan ke samping kaki kiri, tangan terangkat disusul dengan meletakan kaki kiri di samping kaki kiri di samping kaki kanan.
Untuk lebih detailnya anda bisa melihat gambar dibawah ini;
gerakan meroda senam lantai

Cara Memberikan Pertolongan Pada Latihan Meroda 

  • Satu orang teman memberikan pertolongan dengan cara berdiri di belakang orang yang melakukan gerakan meroda.
  • Pada saat badan dan kedua kaki yang melakukan meroda terangkat ke atas, maka si teman segera memegang kedua sisi pinggulnya.
  • Dilanjutkan dengan melakukan gerakan meroda ke samping, dan teman yang membantu tetep memegang kedua sisi pinggulnya sampai kedua kaki menumpu di lantai. 

Kesalahan-kesalahan yang terjadi pada saat melakukan Meroda

  • Lemparan kaki kurang kuat
  • Lemparan kaki membusur ke arah depan, seharusnya ke atas.
  • Penempatan tangan pertama di lantai terlalu dekat dengan kaki tolak
  • kedua siku dibengkokan
  • sikap badan kurang melenting
  • sikap kepala kurang menengadah saat kedua tangan bertumpu di lantai
  • Penempatan kaki terakhir yang mendarat terlalu dekat dengan kaki pertama mendarat di kaki.
Cukup mudah bukan cara melakukan gerakan senam lantai meroda ini, yah jika anda mau latihan paling 1 jam sudah bisa kok, selamat mencoba buat para pembaca semua, cukup disini dulu materi senam lantai kali ini khususnya gerakan meroda senam lantai, sampai ketemu di materi penjas berikutnya.

sumber : http://www.volimaniak.com/2015/11/cara-melakukan-gerakan-meroda-senam-lantai.htmle

Teknik Roll Depan dan Roll Belakang

Sebenarnya sangat mudah menggulingkannya (menggelondongkannya) suatu benda : terutama benda itu bundar (tidak ada segi-seginya) dan landasan tempat mengguling itu menurun, sehingga gaya berat benda itu merupakan mesin penggerak.

Jelaslah bahwa latihan mengguling pada dasarnya ialah bagaimana atau sejauh mana anak dapat membuat badannya sebundar mungkin , sehingga ia mudah dapat mengguling.

Senam lantai merupakan salah satu cabang olahraga yang sederhana karena dapat dilakukan tanpa bantuan alat. Banyak gerakan yang dapat dilakukan dalam senam lantai, di antaranya yang sering dilakukan adalah gerakan roll depan dan juga roll belakang. Kedua gerakan ini memang termasuk ke dalam gerakan senam lantai yang sederhana tetapi perlu adanya teknik khusus agar anda tidak salah dalam melakukannya yang dapat berdampak fatal pada tubuh anda.

Senam lantai roll depan merupakan senam lantai yang dapat anda lakukan dengan gerakan menggulingkan badan kea rah depan, sedangkan untuk senam lantai roll belakang merupakan salah satu gaya gerakan senam dengan posisi berguling kea rah belakang. Kedua jenis gerakan senam lantai ini pada dasarnya hampir sama, hanya berbeda pada posisi awal tubuh saat akan melakukan gerakan senam.

Beberapa teknik senam lantai roll depan dan roll belakang memang harus anda ketahui sehingga anda dapat melakukan gerakan ini dengan benar. Kesalahan dalam melakukan gerakan dapat juga menyebabkan munculnya cidera baik itu cidera ringan hingga berat dan untuk itu sebelum anda melakukan gerakan senam lantai roll depan dan juga roll belakang ada baiknya jika anda menyimak uraian berikut ini.

1. Teknik Roll depan 

roll+1
Teknik Dasar Roll Depan
  • Awali dengan sikap jongkok, kedua tangan menumpu pada matras selebar bahu.
  • Kedua kaki diluruskan, siku tangan ditekuk, kepala dilipat sampai dagu menyentuh dada.
  • Mengguling ke depan dengan mendaratkan tengkuk terlebih dahulu dan kedua kaki dilipat rapat pada dada.
  • Kedua tangan melemaskan tumpuan dari matras, pegang mata kaki dan berusaha bangun.
  • Kembali kesikap semula atau berdiri

Dengan latihan senam Lantai yang benar dan rutin, anda akan bisa menguasai cara berguling yang tepat dan aman.

2. Teknik Roll Belakang

roll+blkng1
Teknik Dasar Roll Belakang
  • Jongkok, tekuk kedua siku tangan menghadap ke atas di dekat telinga, dagu dan lutut tarik ke dada.
  • Guling badan ke belakang hingga bahu menyentuh matras, lutut dan dagu tetap mendekat dada, telapak tangan di dekat telinga.
  • Bahu menyentuh matras, kedua telapak tangan menyentuh matras, gerakkan kaki untuk dejatuhkan ke belakang kepala.
  • Jatuhkan ujung kaki ke belakang kepala.
  • Dorong lengan ke atas.
  • Jongkok dengan lengan lurus ke depan.


Perhatikan dengan seksama sikap dan gerakan dibawah ini, hal ini mempermudah pembetulan secara perorangan :

3. Guling depan dan roll depan dengan bantuan

IMG1
Gambar roll depan dengan matras di susun

IMG3
Gambar matras di susun menurun

Demikian kami sampaikan mengenai teknik dasar Roll depan dan Roll belakang (cara pembetulan dengan mudah)

sumber : http://www.aak-share.com/2014/05/rolldepan-dan-roll-belakang-sebenarnya.htmlD

Pengertian Rebound

Rebound adalah suatu istilah dalam permainan bola basket di mana seorang pemain menangkap atau mendapatkan bola pantul yang tidak berhasil masuk yang ditembakkan oleh pemain lain. Pebasket yang melakukan Rebound kebanyakan adalah yang berada posisi Center (tengah) dan Power Forward. Karena rebound lebih efektif untuk orang yang bertubuh lebih tinggi dan yang lebih dekat dengan ring basket.Rebound terbagi menjadi 2 jenis, yaitu: Offensive Rebound dan Defensive Rebound. Offensive Rebound terjadi jika pemain mendapatkan bola pantul yang tidak masuk yang ditembak oleh teman, sedangkan Defensive Rebound terjadi jika pemain mendapatkan bola pantul yang tidak berhasil masuk yang ditembak oleh pihak lawan. Biasanya Defensive Rebound lebih banyak dibanding Offensive Rebound dalam suatu pertandingan dikarenakan pebasket itu lebih dekat dengan ring basket dibanding pihak lawan.

Pengertian Jump Shoot

Pengertian dan cara melakukan jump shoot dalam olahraga bola basket. Bola Basket adalah salah satu permainan olahraga yang terdiri dari 2 tim yang beranggotakan lima pemain. Berdasarkan sejarahnya, bola basket berasal dari wilayah Amerika. Di Indonesia sendiri, bola basket masuk ke dalam salah satu cabang olahraga yang dipertandingkan. Dalam olahraga bola basket ada beberapa istilah teknik permainan seperti : Fade Away, Hook Shoot, Jump ShootLay Up, Crossover dan Slam Dunk. Nah, pada kesempatan kali ini akan dibahas mengenai pengertian dan cara melakukan Jump Shoot dalam olahraga bola basket.
http://tutorialolahraga1.blogspot.com/2015/08/cara-melakukan-jump-shoot.html
Untuk memberi gambaran sekilas, jump shoot adalah teknik yang membutuhkan lompatan tinggi dan akurasi tembakan yang baik. Salah satu caranya adalah dengan melakukan tembakan yang liat dan sulit untuk di gagalkan oleh lawan. Untuk lebih jelasnya, mari kita bahas pengertian jump shoot serta cara melakukannya masing-masing pada sub bab di bawah ini.

Pengertian Jump Shoot Dalam Olahraga Basket
Jump Shot merupakan teknik penembakan/pemasukan bola basket ke dalam ring dengan lompatan yang setinggi-tingginya dan cepat untuk mendulang point. Ada 4 jenis Jump Shot dalam permainan bola basket; Drive and Jump Shoot, Standing Jump Shoot, No Charge Jump Shoot dan Quick Stop Jump Shoot.
  • Drive and Jump Shoot
Merupakan Jump Shoot dasar yaitu dribble dan shoot.
  • Standing jump Shoot
Jump shoot yang dilakukan dalam posisi bebas, yaitu pemain menerima passing di daerah kosong dan melakukan jump shoot.
  • No Charge Jump Shoot
Jenis jump shoot penjagaan man to man. Pemain harus mampu melakukan shoot tanpa terkena offensive foul (yaitu melakukan vertical jump dan bukan melompat ke depan yang mengakibatkan offensive).
  • Quick Stop Jump Shoot
Jenis jump shoot kilat, pemain berlari sambil menerima passing kemudian jump shoot mendahului penjagaan lawan.

Cara Melakukan Jump Shoot Dalam Olahraga Bola Basket
Sebelum melakukan jump shoot, seorang pemain basket harus menguasai tekni BEEF atau yang dipanjangkan menjadi ; Bow, Eye, Elbow dan follow through, yang menjadi dasar BEEF. Berikut selengkapnya langkah-langkah melakukan jumph shoot :
1. Posisikan bola ke depan agak ke atas kepala
2. Fokuskan mata dan tertuju ke arah target sasaran, yaitu ring basket
3. Sikap siap, seimbangkan tubuh artinya tubuh jangan maju atau mundur
4. Pegang bola dengan lembut, jangan tegang
5. Lepaskan bola ketika sampai pada titik tertinggi lompatan
6. Jangan mengarahkan bola tetapi ikuti arah bola
 

Itulah langkah-langkan melakukan jump shoot dan anda bisa melakukan latihan sendiri. Dan demikian penjelasan kali ini mengenai pengertian dan cara melakukan jump shoot dalam olahraga bola basket. Semoga bermanfaat!! Baca juga “cara melakukan lay up” dan “cara melakukan set shot”.

sumber : http://www.tutorialolahraga.com/2015/08/cara-melakukan-jump-shoot.html

Pengertian Teknik Dasar Pivot Dalam Bola Basket

Pengertian Teknik Dasar Pivot Dalam Bola Basket. Dalam permainan bola basket di kenal 6 teknik dasar permainan bola basket yang harus di pahami dan di kuasai oleh setiap pemain dari masing-masing regu. Teknik dasar bermain bola basket tepatnya ada 6 di antaranya: catching danpassingshootingdribbling,jump shoot, rebound dan pivot. Di sini akan di bahas secara spesifik mengenai pengertian teknik dasar pivot dalam bola basket, maka pembahasannya secara keseluruhan focus pada teknik pivot.
Apa itu pivot dalam bola basket? Apa saja teknik-teknik dasar yang harus di kuasai untuk melakukan pivot? Nah, selengkapnya akan di bahas satu persatu di sini. Anda bisa memperlajarinya sebagai referensi untuk mendapatkan pedoman latihan basket anda.  
http://tutorialolahraga1.blogspot.com/2015/08/pengertian-teknik-dasar-pivot-basket.html
Pengertian Pivot Dalam Bola Basket
Apa itu pivot? Pivot dalam permaianan bola basket merupakan teknik berputar yaitu gerakan memutar badan yang di lakukan menggunakan salah satu kaki sebagai poros putaran setelah menerima bola. Berdasarkan jenis gerakannya, ada tiga macam pivot dalam permainan bola basket di antaranya:
  1. Pivot lalu dribble (ketika membawa bola)
  2. Pivot Lalu Passing (Melempar Bola)
  3. Pivot lalu shooting (ketika menembakan bola ke ring)
Gerakan pivot merupakan teknik dasar bermain basket degan posisi bola masih di tangan untuk dipertahankan dari lawan yang di barengi dengan gerakan berputar pada kaki hingga 360 derajat. Lalu bagaimana teknik melakukan pivot dalam permainan bola basket? Pelajari selanjutnya di sub bab berikut.
 
Teknik-Teknik  Dasar Pivot Dalam Bola Basket
Ketika melakukan pivot, pemain di haruskan melakukan beberapa langkah-langkah dan hal-hal yang perlu di perhatikan agar pivot sempurna. Berikut teknik-teknik dan langkah melakukan pivot:
  1. Pilih salah satu kaki sebagai poros kaki untuk menumpukan berat badan anda di atas kaki
  2. Gerakan melangkah ke segala arah dengan kaki yang sama sedangkan kaki yang satunya menempel pada tanah dan digunakan sebagai poros atau tumpuan
  3. Setelah menyelesaikan pivot kembali ke sikap dasar dan bersiap-siap untuk langkah berikutnya.
Itulah beberapa teknik dasar melakukan pivot atau gerakan memutar dalam permainan bola basket yang perlu di perhatikan. Cara melalukan pivot seperti yang di jelaskan di sini adalah teknik-teknik yang paling dasar untuk pemula. Dengan mengetahui apa itu pivot dan bagaimana cara melakukannya tentu akan memudahkan pemain dalam melakukan gerakan mengelabui lawan melalui gerakan memutar pada poros kaki ini.
 

Demikian ulasan mengenai pengertian teknik dasar pivot dalam bola basket. Untuk melatih keahlian pivot saat bermain bola basket perlu memperhatikan langkah0langkah yang sudah dijelaskan sebelumnya. Semoga pembahasan mengenai pivot dalam permainan bola basket ini ada manfaat dan ilmu yang bisa di ambil dan dipelajari pembaca serta untuk diperaktekan di lapangan. Baca juga “teknik dasar passing (bounce pass)” dan “penjelasan posisi pemain bola basket beserta tugas dan fungsinya”.

sumber : http://www.tutorialolahraga.com/2015/08/pengertian-teknik-dasar-pivot-basket.html

Shooting (menembakkan bola ke arah keranjang)

Pengertian Shooting Free Throw Atau Tembakan Bebas Bola Basket
Shooting atau tembakan yang dimaksud adalah menembakkan bola ke jaring dari belakang garis hukuman dengan jarak 4.70 meter. Secara teknis, kunci pokok keberhasilan dalam melakukan tembakan adalah pola gerakan (dasar mekanika) shooting tersebut. Dasar mekanika dalam melakukan tembakan, menurut Hal Wissel (1996:46) antara lain, “pandangan, keseimbangan, posisi tangan, pengaturan siku, irama tembakan, dan pelaksanaannya”.
Pada dasarnya teknik tembakan dapat diterapkan pada semua jenis tembakan-tembakan khususnya shooting free throw, meliputi :




1)Pandangan 
Pada saat melakukan tembakan, pandangan mata harus cermat dan terpusat pada keranjang. Pemain harus memusatkan perhatian dan pandangan mata ke arah keranjang. Pandangan mata harus terfokus pada sasaran yang akan dituju. Dengan pandangan yang cermat akan dapat menambah keakuratan dalam melakukan tembakan. 

2)Keseimbangan
Dalam melakukan tembakan, keseimbangan tubuh harus dijaga. Dengan keseimbangan tubuh yang baik, akan dapat menambah kemampuan dalam memberikan tenaga pada bola, selain itu irama gerakan dalam melakukan tembakan akan lebih baik. Hal ini sesuai dengan pendapat Hal Wissel (1996:46) bahwa, “berada dalam keseimbangan memberikan anda tenaga dan kontrol irama tembakan.” Kemampuan dalam memberikan tenaga dan mengontrol irama tembakan tersebut akan menambah keakuratan dalam melakukan tembakan. 
Menurut Hal Wissel (1996:46) “posisi kaki adalah dasar keseimbangan, dan menjaga kepala segaris kaki sebagai kontrol keseimbangan”. Oleh karena itu posisi kaki harus tepat, dan sikap kepala harus segaris dengan kaki. Dasar penumpu tubuh manusia pada waktu berdiri adalah kaki. Agar keseimbangan dapat dijaga, dalam melakukan tembakan kaki harus direntangkan selebar bahu, dan badan tegak agar kepala segaris dengan dasar penumpu tersebut. 

3)Posisi Tangan
Posisi tangan sangat penting dalam melakukan shooting free throw. Untuk menembak adalah penting menempatkan tangan yang tidak menembak di bawah bola sebagai penjaga keseimbangannya. Posisi ini disebut block-and-tuck. Tangan untuk menembak bebas dan tak perlu menjaga keseimbangan bola. Tangan cukup erat dengan rileks dan jari-jari terentang secukupnya. Ibu jari tangan penembak rileks dan tidak terentang lebar (menghindarkan tegangan pada tangan dan lengan atas). Posisi tangan yang rileks akan menjadi arah alami, bola berada pada jari, jadi tidak pada telapak tangan. Tangan yang tidak menembak di bawah bola. Berat bola seimbang paling (jari manis dan kelingking). Lengan dari tangan yang tidak menembak pada sisi yang leluasa dengan siku menunjuk ke belakang bola, jari telunjuk pada titik tengah bola dilepaskan dari jari telunjuk. Pada lemparan bebas, jari telunjuk tepat di katup atau tanda lain pada bagian tengah bola, agar kontrol dan sentuhan ujung jari yang sudah terbangun dapat menghasilkan lemparan yang lembut tapi tepat. 

4)Pengaturan Siku
Bola di depandan di atas bahu untuk menembak, antara telinga dan bahu. Siku-siku tetap di dalam. Saat siku penembak di dalam, bola sejajar dengan basket. Beberapa pemain tidak memiliki kelenturan untuk menempatkan tangan yang menembak di belakang bola saat siku di dalam. Pada kasus seperti ini, pertama-tama tangan di belakang bola dan kemudian gerakan siku ke dalam sejauh mana. Menembak adalah sinkronisasi antara kaki, pinggang, bahu, siku tembak, kelenturan pergelangan dan jari tangan. Tembakan bola dengan halus, berbareng dengan gerakan mengangkat yang ritmis. Kekuatan inti dan ritmis tembakan berasal dari gerakan naik turun kaki. Lutut sedikit lentur. Tekuk lutut dan kemudian rentangkan sepenuhnya di dalam gerakan naik turun. Saat kaki terentang sepenuhnya, punggung dan bahu terentang ke arah atas. Ketika tembakan dimulai bola ditata kembali mulai dari tangan penyeimbang ke tangan menembak. Cara terbaik saat menyinggungkan bola adalah dengan menarik pergelangan tangan sampai terlihat lipatan kulit. Sudut ini memberikan pelepasan yang cepat dan follow through yang konsisten. Arah lengan, pergelangan tangan dan jari lurus pada ring dengan sudut kemiringan 45 sampai 60 derajat, rentang lengan lurusnya sampai siku. Dorongan dan kontrol terakhir tembakan berasal dari pelenturan pergelangan tangan dan jari depan ke bawah. Bola lepas dari jari tengah dengan sentuhan ujung jari yang lembut untuk membuat putaran sisi belakang bola dan memperhalus tembakan. Keseimbangan tangan dipertahankan pada bola sampai titik pelepasan. 






5)Irama Tembakan
Suatu hal yang sangat penting dalam melakukan tembakan adalah koordinasi antara pandangan mata, posisi kaki, gerakan batang tubuh, dan gerakan lengan. Hal ini sesuai dengan pendapat Hal Wissel (1996:47) “menembak adalah sinkronisasi antara kaki, pinggang, bahu, siku tembak, kelenturan pergelangan dan jari tangan”.
Tenaga dorongan yang diberikan pada bola tergantung dari jarak tembakan. Untuk jarak dekat lengan pergelangan tangan dan jari memberikan dorongan besar. Tembakan jarak jauh memerlukan tenaga/ dorongan kaki, punggung, dan bahu. Ritme yang lancar dan follow-through yang sempurna juga akan meningkatkan jarak tembak. 
Setelah bola lepas dari jari tengah, lengan bertahan untuk tetap di atas dan terentang sepenuhnya dengan jari tengah menunjuk lurus pada target. Telapak tangan menghadap ke bawah, dan telapak tangan keseimbangan menghadap ke atas. Mata bertahan pada sasaran, dan lengan tetap di atas pada posisi penyelesaian follow-through sampai bola menyentuh ring lalu bersiap kembali masuk. 

6)Pelaksanaan Tembakan
Berdasarkan pelaksanaannya teknik shooting dibagi menjadi beberapa tahap. Tahap-tahap gerakan di dalam melakukan shooting merupakan gerak yang berkesinambungan dan harus dilakukan dengan koordinasi gerakan yang baik. Menurut Hal Wissel (1996:47) bahwa, “secara garis besar pelaksanaan tembakan terdiri dari tiga tahap, yaitu persiapan, pelaksanaan dan follow-through.


(sumber : KawandNews.com )
Teknik Lay Up Shoot Pada Permainan Basket




Dalam permainan bola basket dikenalteknik lay up shoot yang digunakan pada posisi atau jarak yang cukup dekat dengan basket sesudah memotong atau mendorong cut or drive. Pada saat terjadi persaingan, jenis tembakan lay up shoot akan lebih baik jika menggunakan tangan kanan atau tangan kiri. Jadi dapat dikatakan bahwa Lay upmerupakan suatu bidikan atau disebut shooting yang harus dilakukan dengan jarak sangat dekat antara lompatan dan ring basket.

Pengertian Teknik Lay up Shoot
Untuk memulai teknik lay up ini dimulai dari langkah yang lebar kemudian di susul dengan langkah pendek. Setelah dirasa cukup dekat dengan ring, dilakukanlah lompatan yang setinggi-tingginya guna memasukkan bola ke keranjang. Untuk memudahkan pengartiannya, Lay up yaitu memasukkan bola ke dalam keranjang di awali gerakan langkah serta lompat.
Teknik Lay up
Lay up dengan tangan kanan
Melompat dengan tumpuan di kaki kiri, kemudian angkat kaki kanan bersamaan dengan tangan kanan, lalu lemparlah bola tinggi-tinggi dan pelan-pelan ke sudut kanan atas garis kotak pantul.
Lay up dengan tangan kiri
Melompatlah dengan tumpuan kaki kanan, angkat lutut kaki kiri bersamaan dengan tangan kiri, lalu lemparkan bola setinggi tingginya dan pelan ke arah sudut kanan atas garis kotak papan pantul. Melompat yang tinggi dibuat dengan jejakan kaki terakhir sebelum dilakukan lompatan, jadi usahakan lompatan yang dilakukan mendekati ring. 
Adapun teknik lay up yang benar adalah sebagai berikut:
Lakukan drible atau mengiring bola yang diteruskan dengan sebuah gerakan langkah yang lebar, dengan posisi tubuh lebih condong ke arah depan.
Setelah dirasa dekat sekali dengan ring, langkah yang tadinya panjang jadi lebih pendek, kemudian di lanjutkan dengan gerakan tolakan menggunakan satu kaki dengan sekuat-kuatnya guna menghasilkan lompatan yang cukup untuk memasukan bola ke keranjang.
Pada saat melakukan lompatan untuk memasukan bola ke dalam keranjang, posisi bola di pegang dengan satu tangan. Gerakan di awali dari samping kiri atau samping kanan ring/kerangjang.
Pada saat mendarat, lakukanlah dengan kedua kaki yang dimulai memakai ujung kaki yang menyentuh permukaan tanah, lalu di teruskan dengan gerakan mengeper atau sedikit menekuk lutut mengikuti arah jatuh tubuh.
Untuk melakukan teknik lay up shoot, dapat menggunakan dua kaki atau satu kaki. Untuk menghasilkan lompatan yang tinggi, seorang pebasket harus mempercepat langkahnya setelah tiga atau empat langkah pada saat memotong atau mendorong bola, agar mendapatkan jarak tembak yang akurat pebasket harus mengontrol kecepatannya. Untuk melakukan teknik lay up, berikut tahapan-tahapannya:


Tahap Persiapan (preparation phase)
See target (melihat ke arah tembakan)
Short step (melangkah pendek)
Dip knee (melenturkan lutut)
Shoulders relaxed (bahu dalam posisi rileks)
Nonshooting hand under ball (tangan yang tidak melakukan tembakan berada di bagian bawah dari bola)
Shooting hand behind ball (posisi tangan yang akan melakukan tembakan berada di belakang bola)
Elbow in (siku masuk)
Ball between ear and shoulder (posisi bola antara bahu dan telinga)
Tahap Pelaksanaan (execution phase)
Lift shooting knee (pada saat akan melakukan tenembakan angkat siku)
Jump (melakukan lompatan)
Extend leg, back shoulders (panjangkan bagian tubuhh seperti kaki, punggung, dan bahu)
Extend elbow (memanjangkan siku)
Flek wrist and fingers forward (melenturkan pergelangan tangan dan memajukan jari)
Release off index finger (melepaskan jari telunjuk)
Balance hand on ball until release (seimbangkan bola pada sat ditangan sampai bola ditembakkan)
Even rhytym (iramanya tetap)
Tahap follow through
See target (melihat kea rah sasaran)
Land in balance (seimbang pada saat mendarat)
Knees flexed (lutut di lenturkan)
Hands up (tangan di atas)
(sumber: http://www.anneahira.com/teknik-lay-up-shoot.htm)
Teknik dasar bertumpu satu kaki (Pivot)

Pivot adalah gerakan berputar ke seala arah dengan bertumpu salah satu kaki (kaki poros) pada saat pemain tersebut menguasai bola, sedangkan kaki yang dipindahkan dapat melewati depan atau belakang. 
Gerakan pivot berfungsi untuk melindungi bola dari rebutan pemain lawan. Pemai yang berpostur tinggi yang ditempatka di sekitar ring basket lawa harus mahir melakukan pivot untuk menembak. Cara melakukan pivot adalah sebagai berikut:



(1) Sikap permulaan berdiri tegak kedua kaki dibuka lebar dengan salah satu kaki kanan/ kiri berada di depan dan kedua tangan memegang bola di depan dada
(2) Kaki belakang digerakka ke depan, ke samping atau ke belakang (digerakkan ke segala arah disesuikan dengan arah bola yang dikehendaki), sehingga badan berputar mengikuti arah pergerakan kaki. 
(3) Setelah bola dirasa aman maka bola tersebut dapat dioperkan kepada teman yang bebas dari penjagaan lawan/ dapat pula langsung menembakkan ke ring basket lawan.
(4) Pada saat melakukan pivot bola selalu dalam keadaan siap jaga (bola dipegang di depan dada) agar bola tidak mudah direbut lawan. 
Kesalahan-kesalahan yang sering terjadi pada saat melakukan pivot adalah sebagai berikut:
(1) Kaki poros tergeser atau terangkat 
(2) Arah berputar menghadap lawan.



(sumber : http://bukucatatanadi.blogspot.com/2011/05/bola-basket.html)